Infokua.com – Ada banyak Tips Menikah Muda yang bisa kita ikuti dan pahami. Seperti kita ketahui, bahwasannya, menikah merupakan suatu keputusan besar dalam perjalanan kehidupan manusia.
Saat kita memutuskan untuk menjalin sebuah hubungan pernikahan tentu memerlukan pertimbangan yang sangat panjang. Ada banyak alasan menikah muda yang menurut keyakinan kita tersebut adalah yang terbaik.
Tak hanya itu, dalam menikah juga membutuhkan keyakinan yang sangat kuat. Karena pernikahan tidak hanya menyatukan dua insan yang sedang jatuh cinta, pernikahan adalah proses menyatukan dua keluarga.
Akan banyak hal yang akan muncul dipikiran kalian ketika memustuskan untuk menikah. Mulai dari rencana pesta pernikahan, kehidupan berumah tangga, sampai kebutuhan apa saja yang dibutuhkan paska menikah.
Kemudian kapan waktu yang ideal untuk menikah? Semua keputusan kembali pada masing-masing individu karena baik menikah di usia muda ataupun menikah di usia muda memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Maka tak heran, jika beberapa pertanyaan ini kerap menjadi yang dipikirkan para pasangan yang ingin menikah muda?
- Seperti apa sih menikah muda menurut Islam?
- Apa alasan dan manfaat menikah muda?
- Idealnya usia nikah muda berapa sih?
- Apa saja yang harus dijadikan persiapan nikah muda?
- Bagaimana cara menikah muda?
- Kira-kira berapa besaran modal nikah muda yang dikeluarkan?
Nah tentu beberapa pertanyaan itu kita butuh sekali ada jawaban dan tipsnya ya. Terutama tips menikah mudah dalam Islam.
Nah untuk menjawab beberapa pertanyaan di atas, yuk kita simak beberapa penjelasan berikut ini:
Baca Juga:
Selanjutnya kali ini, Infokua.com juga akan memberikan sedikit tipsnya dan beberapa pertanyaan di atas, terutama bagi kamu yang sudah mantap menikah di usia muda.
Berikut tips-tips menikah di usia muda yang bisa jadi pijakan.
Tips Menikah di Usia Muda
Sebenarnya sederhananya seperti ini, kita bisa mengetahui apa sih motivasi menikah kita ketika ingin melaksanakan menikah muda.
Baca : Motivasi Menikah Dalam Agama Islam, Termasuk Nikah Muda
Nah, jika motivasi dalam menikah sudah kita ketahui, selanjutnya baru kita simak beberapa tips dalam menikah muda berikut ini:
1. Niatkan Menikah untuk Menyempurnakan Ibadah kepada Allah SWT
“Seburuk-buruk kalian, adalah yang tidak menikah, dan sehina-hina mayat kalian, adalah yang tidak menikah” (HR. Bukhari).
Berdasarkan hadits tersebut, sudah jelas bahwa menikah adalah ibadah yang dianjurkan. Mengapa menunggu jika sudah merasa ‘klik’ dengan pasangan? Orang bilang jangan menunda pekerjaan baik.
Jadi bila kamu sudah menemukan orang yang kamu siap menjalani hidup dengannya, menikah lah. Jangan terbawa hawa nafsu dengan terlalu mendambakan pesta pernikahan yang mewah.
Cukup yakin bahwa setiap niat baik pasti akan diberi jalan oleh Allah. Ini juga yang diharapkan, menikah muda dalam pandangan Islam, yakni meniatkan diri karena ibadah.
2. Niatkan untuk Membalas Budi kepada Orang Tua
Bila kita menikah dengan niat sebagai penyempurna agama, maka dengan begitu kita akan sekaligus membahagiakan orang tua.
Karena anaknya telah menjadi insan yang beriman dengan menjalankan perintah Allah dan sunna Rasul. Oleh karena itu menikah muda juga bisa sebagai ajang membalas budi kepada orang tua.
Jadi sebenarnya tak ada kerugian menikah mudah. Lalu kenapa harus ragu?
3. Tentukan Proposal Hidup yang Sesuai dengan Kemampuan
Sebagai anak muda yang masih dinamis dan berkembang, tentu akan banyak kendala yang akan dihadapi karena biasanya anak muda belum punya apa-apa.
Biasanya anak muda belum dewasa seutuhnya sehingga dibutuhkan proposal hidup yang jelas. Misalnya harus punya rencana 5 atau 10 tahun paska nikah.
Mulai dari pengembangan diri masing-masing (jasmani dan rohani harus siap). Harus memiliki rencana profesi yang ekspilisit meskipun nantinya yang akan menentukan rejeki adalah Allah namun rencana profesi adalah hal yang sangat krusial.
Karena ketika menikah akan banyak tantangan yang muncul sebagai bumbu pernikahan, jadi mulai rancang pandangan kalian mengenai sandang dan pangan. Jangan sampai pusing sendiri nanti, ya!
4. Jadilah Seseorang yang Haus Belajar
Manusia hanya bisa berencana dan Allah-lah yang menentukan segalanya. Akan ada kalanya rencana-rencana yang dibuat tidak berjalan sesuai dengan keinginan.
Maka jika ditanya apakah ada resiko menikah di usia muda? Jawabannya tentu ada. Apakah ada dampak nikah muda? Jawabannya pun ada, baik maupun buruknya.
Maka dari itu, harus disadari bahwa setiap ujian dari menikah mudah adalah sebagai pembelajaran diri untuk terus menjadi pribadi yang berkualitas. Ingatlah Allah tidak akan memberikan ujian diluar kemampuan manusia.
Tugas sebagai pasangan adalah menemani dan mengerti satu sama lain. Dan jangan pernah berhenti untuk belajar dan memtik hikmah dari setiap keadaan.
Sebagai manusia yang memiliki segudang kebutuhan, tentunya kehidupan pernikahan tidak jauh dari bahasan ekonomi. Dan pasal ekonomi adalah hal yang harus dijelaskan secara gamblang.
Tips Keuangan Untuk Menikah Muda Yang Harus Dipersiapkan
Nah, untuk lebih detil dan jelasnya lagi, selain tips menikah muda, beberapa persoalan ekonomi yang dikhawatirkan terjadi ketika menikah muda perlu diantisipasi.
Terlebih yang nantinya akan dapat menjadi hambatan dalam menikah muda, berikut kami akan membahas tips-tips keuangan bagi kamu yang ingin menikah di usia muda, disimak ya!
1. Terbuka Soal Finansial
Hal yang wajib dilakukan pertama kali adalah sharing tentang kemampuan finansial masing-masing. Dengan jujur terhadap kondisi keuangan akan memudahkan rencana kedepannya.
Misalnya, rencana acara pernikahan. Dengan mengetahui kondisi keuangan akan membantu dalam perencanaan konsep pernikahan yang sesuai dengan budget.
Dan tentunya akan membantu dalam merancang kiat-kiat apa yang akan ditempuh dalam pengumpulan uang dari penghasilan untuk kebutuhan acara pernikahan.
2. Harus Siap Menyisihkan 20 sampai 50% Penghasilan
Menabung dengan pasangan bukanlah hal yang aneh lagi sekarang. Banyak calon pasutri yang menerapkan sitem menabung bersama untuk kebutuhan acara pernikahan.
Bagaimanapun rencana pernikahan yang diinginkan, sebaiknya harus sesuai dengan kemampuan. Jangan memaksakan hal yang seharusnya tidak dipaksakan.
Sistem ini harus dilaksanakan sesuai kesepakatan pasangan. Perlu diingat juga bahwa dengan memiliki modal nikah sendiri kita dapat meringankan beban orang tua. Masa sih sudah mau nikah masih mau nyusahin orang tua?
Saya beri contoh, misalkan target pernikahan adalah 20 juta. Kemudian penghasilan pria 4 juta sebulan dan wanita 3 juta sebulan. Mungkin dpat diperlakukan sistem pria menyisihkan 40% sebesar 1,6 juta setiap bulannya.
Kemudian wanita menyishkan 20% karena kebutuhan wanita biasanya lebih benyak, jadi wanita biisa menyisihkan 6 ratus ribu setiap bulannya.
3. Investasikan Tabungan
Ada banyak sekali solusi investasi, selain menguntungkan juga sekarang sudah banyak lembaga yang sudah terverifikasi halal oleh MUI. Jadi tidak perlu khawatir ya, sobat!
Tujuan menginvestasikan tabungan adalah agar prediksi kita tidak terlalu meleset.
Bukan hal yang tabu deh kalau kita bisa saja tergoda untuk menggunakan uang tabungan atau mungkin ada keperluan mendesak yang mengharuskan kita menggunakan uang tabungan.
Ada baiknya investasikan sebagian tabungan tersebut. Contohnya saja reksadana atau mungkin bisa mencoba tabungan emas.
Sebab harga kebutuhan acara pernikahan akan terus naik dan bertambah setiap tahunnya, berbanding lurus dengan harga emas yang juga akan terus bertambah. Jadi kamu tidak perlu khawatir lagi soal modal nikah, hebat bukan?
4. Hidup Hemat dan Pikirkan Kebutuhan Paska Nikah
Tips-tips yang sudah disebutkan di atas tidak akan terealisasi kalau kamu masih boros dan tidak hemat. Tunda dulu deh hidup yang hedon, kamu harus mulai berfikir dewasa bahwa kebutuhan paska pernikahan itu ngga sedikit!
Dibanding kamu habiskan uang buat keperluan yang tidak penting, lebih baik uangnya ditabung demi kelancaran keinginan mulia kalian.
Kebutuhan paska nikah adalah hal yang paling krusial. Tentunya kamu ngga mau kan bergantung terus sama orang tua bahkan setelah menikah?
Kamu dan pasangan harus membahas mengenai tempat tinggal, prioritas tujuan finansial kalian, dan bicara soal anak. Belum lagi keinginan-keinginan lainnya.
Jadi, selain menyiapkan acara pernikahan, kalian juga harus mempersiapkan dana untuk kehidupan paska menikah. Bagaimana caranya?
Tentu harus dibahas bersama, kalian bisa mulai untuk mencicil kebutuhan pernikahan agar menghindari naiknya harga.
Beberapa kebutuhan setelah menikah yang bisa kalian mulai antara lain tempat tinggal dan kendaraan. Misal kamu ingin menyewa rumah untuk sementara waktu, harus dipikirkan harga, lokasi, dan kenyamanan.
Oleh karena itu, kebiasaan untuk menabung bersama dan menyisihkan uang dari penghasilan sangat penting dan tidak boleh dilewatkan.
Jangan sampai kalian pusing sendiri nantinya. Toh akan lebih mudah karena sudah terbiasa kan?
Itulah tips-tips menikah muda yang bisa kita pelajari. Bagaimana, Sudah pahamkan? Semoga sukses segala rencana pernikahannya, ya!
Terimakasih, salam.
One thought on “Tips Menikah Muda dan Hal-Hal Yang Harus Dipersiapkan”